BAHAYA
MEROKOK BAGI KESEHATAN
Oleh Angga Firmansyah (10315766)
Jurusan Teknik Sipil
Fakultas Teknik Sipil Dan Perencanaan
Univeristas Gunadarma
Merokok bisa
menyebabkan kanker, penyakit jantung, stroke serta meningkatkan kolesterol. Bila
Anda merokok jantung bakal terkena pengaruh secara langsung. Jaringan lemak
terbangun lebih cepat disekitar pembuluh darah. Jadi arteri tidak dapat cepat
buat mompa darah ke jantung. Akhirnya pembekuan darah bakal terjadi dan merusak
pembuluh darah. Yg pada akhirnya penyebab terjadinya penyumbatan, yang
berdampak pada terjadinya stroke hingga kematian.
Jika
Anda perokok aktif, jangan mengira bahwa kamu saja yg bakal terjangkit penyakit
yang berbahaya. Orang disekitarnya yang menghirup asap rokok juga memiliki
peluang gede terkena penyakit berbahaya. Sebab asap rokok di dalamnya
terkandung karbon monoksida serta tar yg dapat jadi racun di dalam tubuh.
Selain itu, merokok di
saat hamil bisa mengakibatkan gangguan bagi janin. Ibu perokok beresiko
memiliki bayi yang terlahir meninggal, bayi meninggal dalam kandungan dan bayi
prematur. Merokok saat hamil bisa menurunkan jumlah oksigen yg tersedia buat
ibu dan bayi yang dikandung. Akibatnya sangat fatal, sebab denyut jantung bayi
akan naik serta beresiko meningkatkan kelahiran sebelum waktunya bahkan
kematian pada bayi.
Beberapa adalah akibat fatal Bagi rokok:
1) Asap rokok mengandung kurang lebih 4000 bahan
kimia yang 200 diantaranya beracun dan 43 jenis lainnya dapat menyebabkan
kanker bagi tubuh. Beberapa zat yang sangat berbahaya yaitu tar, nikotin,
karbon monoksida, dsb.
2) Asap rokok yang baru mati di asbak mengandung
tiga kali lipat bahan pemicu kanker di udara dan 50 kali mengandung bahan
pengeiritasi mata dan pernapasan. Semakin pendek rokok semakin tinggi kadar
racun yang siap melayang ke udara. Suatu tempat yang dipenuhi polusi asap rokok
adalah tempat yang lebih berbahaya daripada polusi di jalanan raya yang macet.
3) Seseorang yang mencoba merokok biasanya akan
ketagihan karena rokok bersifat candu yang sulit dilepaskan dalam kondisi
apapun. Seorang perokok berat akan memilih merokok daripada makan jika uang
yang dimilikinya terbatas.
4) Harga rokok yang mahal akan sangat memberatkan
orang yang tergolong miskin, sehingga dana kesejahteraan dan kesehatan
keluarganya sering dialihkan untuk membeli rokok. Rokok dengan merk terkenal
biasanya dimiliki oleh perusahaan rokok asing yang berasal dari luar negeri,
sehingga uang yang dibelanjakan perokok sebagaian akan lari ke luar negeri yang
mengurangi devisa negara. Pabrik rokok yang mempekerjakan banyak buruh tidak
akan mampu meningkatkan taraf hidup pegawainya, sehingga apabila pabrik rokok
ditutup para buruh dapat dipekerjakan di tempat usaha lain yang lebih kreatif
dan mendatangkan devisa.
5) Sebagian perokok biasanya akan mengajak orang
lain yang belum merokok untuk merokok agar merasakan penderitaan yang sama
dengannya, yaitu terjebak dalam ketagihan asap rokok yang jahat. Sebagian
perokok juga ada yang secara sengaja merokok di tempat umum agar asap rokok
yang dihembuskan dapat terhirup orang lain, sehingga orang lain akan terkena
penyakit kanker.
6) Kegiatan yang merusak tubuh adalah perbuatan
dosa, sehingga rokok dapat dikategorikan sebagai benda atau barang haram yang
harus dihindari dan dijauhi sejauh mungkin. Ulama atau ahli agama yang merokok
mungkin akan memiliki persepsi yang berbeda dalam hal ini.
B. ZAT BERBAHAYA YANG TERKANDUNG PADA ROKOK
Asap rokok diketahui
telah mengandung sekitar 4.000 bahan kimiawi, dimana 60 diantaranya diketahui
dapat menyebabkan kanker. Racun rokok terbesar dihasilkan oleh asap yang
mengepul dari ujung rokok yang sedang tak dihisap, karena asap yang dihasilkan
berasal dari pembakaran tembakau yang tidak sempurna.
Berikut sejumlah zat
berbahaya yang terkandung di sebuah batang rokok:
- Tar
- Memicu terjadinya iritasi pada paru-paru dan kanker.
- Dalam tubuh perokok pasif, tar akan terkonsentrasi 3 kali lipat dibandingkan pada perokok aktif.
- Nikotin
- Dapat menimbulkan ketagihan karena menpengaruhi saraf
- Dapat meningkatkan tekanan darah, menimbulkan penyempitan pembuluh darah, mempercepat denyut jantung sehingga menambah risiko terkena penyakit jantung
- Dalam tubuh perokok pasif, nikotin akan terkonsentrasi 3 kali lipat dibandingkan pada perokok aktif.
- Karbon Monoksida
- Merupakan gas berbahaya yang dapat menurunkan kadar oksigen dalam tubuh. Pengikatan oksigen oleh karbon monoksida inilah yang dapat menganggu sistem peredaran darah serta memicu terjadinya penyakit jantung.
- Dalam tubuh perokok pasif, gas berbahaya ini akan terkonsentrasi 3 kali lipat dibandingkan pada perokok aktif.
- Bahan kimia berbahaya
- Berupa gas dan zat berbahaya yang jumlahnya mencapai ribuan yang juga dihirup oleh perokok pasif.
C. BAHAYA KESEHATAN BAGI PEROKOK PASIF
Bahan berbahaya dan
racun dalam rokok tidak hanya mengakibatkan gangguan kesehatan pada orang yang
merokok, namun juga pada orang-orang di sekitarnya yang tidak merokok seperti
bayi, anak-anak dan ibu-ibu yang terpaksa menjadi perokok pasif oleh karena ayah
atau suami mereka merokok di rumah.
Ternyata menghirup
asap rokok orang lain lebih berbahaya dibandingkan menghisap rokok sendiri.
Bahaya yang harus ditanggung perokok pasif 3 kali lipat dari bahaya perokok
aktif. Sebanyak 25 persen zat berbahaya yang terkandung dalam rokok masuk ke
tubuh perokok, sedangkan 75 persennya beredar di udara bebas yang berisiko
masuk ke tubuh orang di sekelilingnya (perokok pasif).
Berikut ini adalah
dampak kesehatan bagi perokok pasif antara lain :
- Mempunyai risiko lebih tinggi untuk menderita kanker paru-paru.Penelitian pada 1.263 pasien kanker paru-paru yang tidak pernah merokok, terlihat bahwa mereka yang menjadi perokok pasif di rumah akan meningkatkan risiko kanker paru-paru hingga 18%. Bila hal ini terjadi dalam waktu yang lama, 30 tahun lebih, risikonya meningkat menjadi 23%. Bila menjadi perokok pasif di lingkungan kerja atau kehidupan sosial, risiko kanker paru-paru akan meningkat menjadi 16% sedang bila berlangsung lama, hingga 20 tahun lebih, akan meningkat lagi risikonya menjadi 27%.
- Pada janin, bayi dan anak-anak mempunyai risiko yang lebih besar untuk menderita kejadian berat badan lahir rendah, bronchitis dan pneumonia (radang paru), infeksi telinga dan asma.
- Menimbulkan kumatnya penderita asma dan gejala-gejala lain yang membahayakan bagi para penderita alergi lainnya.
- Dapat membahayakan fungsi jantung bagi yang menderita jantung koroner, karena menghirup asap yang mengandung karbon monoksida yang melebihi kadar yang dianggap aman bagi kesehatan. Keberadaan karbon monoksida dalam darah mencegah darah untuk menyerap jumlah oksigen yang normal dibutuhkan. Dengan demikian orang harus bernafas lebih cepat dan jantung harus memompa lebih kuat untuk mendapatkan oksigen yang diperlukan. Kondisi ini akan memberikan beban yang lebih berat pada jantung.
- Anak-anak yang orang tuanya merokok lebih mudah menderita penyakit pernafasan
- Anak-anak dari ibu yang merokok selama berumur kurang dari satu tahun berisiko lebih besar untuk menderita penyakit serius.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar